Awreceh.id – Program Kartu Prakerja tahun 2023 diselenggarakan dengan sistem skema normal. Artinya program bantuan 600 ribu dari pemerintah ini tidak lagi digolongkan sebagai semi bantuan sosial (semi bansos) melainkan menjadi program pelatihan skill sepenuhnya.
Berbeda dengan tahun 2022, sistem Kartu Prakerja saat skema semi bansos, peserta yang lolos akan mendapatkan insentif sebesar Rp. 600 ribu perbulan selama 4 (empat) bulan berturut-turut setelah menyelesaikan pelatihan dan mendapatkan sertifikat. Pada sistem Kartu Prakerja tahun 2023, peserta hanya akan mendapat insentif sebanyak 1 (satu) kali sebesar Rp. 600 ribu.
Nah, bagaimana cara mendaftar kartu prakerja hingga mendapatkan insentif sebesar 600 ribu tersebut? Akan kita ulas di bawah ini langkah-langkah persiapan syarat mendaftar kartu prakarja tahun 2023. Yuk simak dan jangan sampai keliru.
Persiapan Dokumen Calon Peserta
Persiapan dokumen adalah langkah mempersiapkan sebelum mendaftar Kartu Prakerja. Dokumen yang harus kita siapkan adalah berupa Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Email, No Handphone, dan terakhir adalah Smartphone.
1. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
KTP yang harus dipersiapkan adalah KTP elektronik yang datanya sudah update dan bukan KTP lama. Maksudnya adalah identitas kita yang tertera di dalamnya merupakan identitas terbaru, misalnya dalam hal nama, alamat, status perkawinan, Nomor NIK, dan lain sebagainya. Jangan sampai data dalam KTP tidak sesuai dengan data disdukcapil. Biasanya penyesuaian data diharuskan cocok dengan data yang ada di dalam Kartu Keluarga.
2. Kartu Keluarga (KK)
Persiapan KK dibutuhkan karena selain ada pengisian nomor NIK, calon peserta kartu prakerja juga akan diwajibkan mengisi formulir nomor KK. Sama halnya dengan data KTP, data di dalam KK juga harus data terbaru atau update. Ketidaksesuaian data yang ada di dalam KK dan KTP bukan hanya akan menjadi masalah pendaftaran kartu prakerja, namun juga akan menjadi masalah gagalnya pencairan insentif.
3. Email
Penyiapan email sebenarnya adalah langkah awal. Karena sebelum mendaftar dan memasukkan No NIK dan No KK, kita harus mendaftar akun kartu prakerja terlebih dahulu menggunakan email. Jika belum memiliki email, ketahui dulu cara mendaftar email. Silahkan cari di google cara membuat email.
4. Nomor Handphone (No HP)
Sebetelah menyiapkan KTP dan KK, calon peserta wajib memiliki no HP yang aktif dan terus aktif hingga beberapa bulan ke depan. No HP ini sebagai akses pengiriman kode verifikasi atau OTP. OTP diperlukan untuk akses membeli pelatihan, mendaftar Wallet, pemberitahuan lolos atau tidaknya sebagai peserta kartu prakerja, dan bahkan akses untuk menghubungi Customer Service Kartu Prakerja.
5. Smartphone
Dalam syarat mendaftar kartu prakarja tahun 2023, memiliki smartphone menjadi penting karena calon peserta yang dinyatatakan lolos selanjutnya diwajibkan mengikuti pelatihan secara realtime dalam ruang online atau daring.
Pelatihan realtime ini dilakukan dengan aplikasi zoom selama rata-rata 5 (lima) hari berturut-turut. Artinya tidak memungkinkan untuk menggunakan perangkat smartphone milik orang lain jika kita mengikuti pelatihan. Karena tentu akan mengganggu mobilitas orang lain.
