AWRECEH – Menjadi pemimpin yang baik bukanlah hal yang mudah bagi seseorang, apalagi kalau ingin menjalin hubungan yang baik dengan bawahan dan rekan kerja. Oleh karena itu cara menjadi leader yang baik dan tegas namun disukai oleh bawahan wajib dipahami dengan baik.
Leader adalah orang yang menjadi penggerak dan membina orang-orang yang bekerja di bawahnya. Sehingga selain menguasai pekerjaan dengan baik seorang leader juga harus dapat menjadi pengayom, pengasuh dan juga pendidik yang kompeten.
5 Cara Menjadi Leader yang Baik Dan Tegas Namun Disukai Ini Wajib Dikuasai
Tugas seorang leader adalah mengajarkan anak buahnya mengenai berbagai hal apa yang ia ditugaskan. Sehingga proses pekerjaan dapat berjalan dengan baik sebagaimana yang diinginkan. Cara menjadi leader yang baik dan tegas namun disukai adalah sebagai berikut:
Menjelaskan Pengertian dan Contoh Sebelum Memberi Tugas
Salah satu hal yang kerap dilakukan seorang leader adalah memberikan perintah, namun hal ini tidak serta merta begitu saja. Sebaiknya sebelum memberikan perintah leader dapat memberikan pengertian agar bawahan tidak salah paham dan melakukan kesalahan pekerjaan.
Etika memberikan perintah kepada bawahan selain memberikan penjelasan dengan detail juga memberikan contoh cara melakukannya. Sehingga bawahan benar-benar mengerti dan memahami pekerjaan yang menjadi tugasnya.
Biasanya bawahan juga akan lebih menghargai atasan yang tidak hanya bisa memerintah saja, namun juga dapat memberikan contoh yang baik. Dibandingkan dengan leader yang hanya pandai memberikan penjelasan secara teori saja, namun tidak mengerti sesuatu yang dibicarakan dan direncanakan.
Leader yang mempunyai gaya kepemimpinan seperti ini selain disegani oleh para bawahan juga lebih berpotensi berhasil. Itulah sebabnya cara menjadi leader yang baik dan tegas namun disukai oleh anggota lain yaitu harus terus belajarĀ dan mencari pengalaman agar dapat memberikan teladan yang terbaik.
Menguasai Hal yang Disampaikan
Menjadi seorang pemimpin yang baik tidak hanya pandai bicara dan memberikan perintah kepada para anak buah saja. Namun leader harus mempunyai nalar yang tinggi akan sesuatu, paling tidak sudah melakukan riset sebelum memberikan tugas pada anak buahnya.
Melakukan riset sangat penting bagi seorang leader karena akan membantu mempermudah saat membuat pernyataan atau klaim besar. Karena membuat klaim berlebihan yang pada akhirnya terbongkar bahwa hal tersebut adalah sebuah kebohongan hasilnya akan sangat buruk.
Sehingga jangan sampai ketika menyampaikan sesuatu kepada anak buah Anda belum melakukan riset sehingga mengatakan hal yang diragukan kebenarannya. Selain membuat pembicaraan menjadi tidak fokus Anda juga akan terlihat tidak kompeten.
Bicara Sopan, Bersikap Rendah Diri, dan Humble
Sangat penting bagi seorang leader untuk bisa berbicara dan bertingkah laku dengan sopan, humble dan bersikap rendah diri. Meskipun saat berinteraksi dengan para bawahan ketika sedang mengerjakan tugas untuk mencapai target bersama.
Walaupun faktanya Anda adalah pimpinan mereka, alangkah baiknya kalau dapat berlaku sebagaimana sahabat bagi para bawahan. Hubungan yang baik antara leader dengan anggota timnya terbukti mampu meningkatkan produktivitas karyawan dengan cukup signifikan.
Hal ini masuk akal karena saat hubungan terjaga dengan baik, maka dari cara bersalaman seorang pemimpin akan mengetahui apa kebutuhan bawahannya. Termasuk juga mengetahui bagaimana para bawahan ingin diperlakukan serta menambah wawasan dirinya sendiri.
Belajar Dari Para Ahli
Banyak sekali cara menjadi leader yang baik dan tegas namun disukai selalu, terutama untuk dipraktekkan dalam pekerjaan sehari-hari dengan mudah. Demikian juga dengan cara agar tetap disenangi oleh anak buahnya meskipun disiplinnya tinggi, salah satunya adalah mempunyai role model dan belajar darinya.
Cara lain yang dapat Anda lakukan adalah dengan menghadiri seminar kepemimpinan dan membaca buku yang relevan. Namun dengan mempelajari langsung dengan prakteknya yang sudah berpengalaman dapat membantu seseorang menerapkan kepemimpinan dengan baik.
Dapat disimpulkan bahwa seorang pemimpin wajib menguasai salah satu bidang atau keterampilan mengenai yang dia pimpin. Oleh karena itu agar dapat menjadi pemimpin yang baik maka seseorang harus belajar dari pakarnya sehingga dapat meningkatkan kualitas kepemimpinannya.
Hindari Perilaku Sombong Dan Menyebalkan
Salah satu hal penting yang harus diperhatikan ketika ingin menjadi leader yang baik dan tegas adalah tidak sombong. Terkadang bawahan merasa kesal saat memiliki leader yang senang bicara tinggi dan memerintah tanpa mengetahui permasalahan dengan baik.
Atasan yang menjengkelkan seperti ini sudah pasti membuat mood bekerja anak buahnya menjadi hilang begitu saja. Dapat dikatakan bahwa sifat yang sombong dan menyebalkan seperti ini akan merusak hubungan leader dengan anak buahnya.
Ketika hubungan antara atasan dan bawahan tidak terjalin dengan baik tentunya apa yang ditargetkan juga tidak akan tercapai dengan mudah. Keengganan untuk saling berkomunikasi dapat mengakibatkan salah paham dan kesalah pekerjaan.
Setelah membaca uraian diatas maka Anda dapat menerapkannya langsung dan menyadari manfaatnya. Sebenarnya memang ada cara menjadi leader yang baik dan tegas namun disukai dan tetap dekat dengan para bawahan selayaknya rekan kerja.