AWRECEH.ID| Apakah training kerja sudah pasti diterima? Jawabannya bisa iya, bisa tidak. Nah, untuk mengetahui jawaban dan penjelasan detailnya, simak artikel ini sampai tuntas ya!
Training kerja merupakan tahapan seleksi akhir bagi calon pekerja/karyawan sebelum diterima bekerja di suatu perusahaan. Tidak sedikit calon pekerja yang merasa deg-degan saat mengikuti masa training kerja. Alasannya, mereka berharap setelah menjalani training benar-benar diterima sebagai karyawan di perusahaan terkait.
Pada intinya, training kerja merupakan kesempatan bagi calon pekerja untuk mendalami posisi yang dilamarnya dan menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam bekerja. Nah, jika kamu saat ini menjalani masa training kerja maka gunakanlah kesempatan tersebut dengan baik. Mengingat, kebanyakan perusahaan memiliki aturan bahwa calon pekerja yang mengikuti training kerja belum pasti diterima.
Apakah Training Kerja Sudah Pasti Diterima?
Seperti yang kami jelaskan di atas, pelamar yang menjalani training kerja pada umumnya belum pasti diterima. Meski begitu, ada juga perusahaan yang sudah menetapkan pelamar sebagai karyawan ketika menjalani training kerja.
Nah, perusahaan yang menerima kerja pelamar yang menjalani training sebelumnya akan memberikan perjanjian kontrak untuk ditandatangani. Pihak perusahaan akan meminta pelamar yang diterima menjalani training dalam jangka waktu tertentu agar lebih memahami posisinya dan meningkatkan keterampilannya.
Sementara itu, perusahaan yang belum pasti menerima pelamar yang menjalani training kerja akan menjelaskan halt u di awal. Pada saat itu, pelamar biasanya diminta untuk menandatangani perjanjian training kerja oleh pihak HRD. Kemudian, pihak HRD akan mengevaluasi dan menilai kinerja pelamar apakah lolos kualitfikasi atau justru sebaliknya.
Tips Menjalani Training Kerja Agar Diterima
Selain mengetahui jawaban dari pertanyaan apakah training kerja sudah pasti diterima, penting juga bagi kamu untuk memahami tips menjalani training kerja. Tips ini berlaku bagi kamu yang berhasil lolos berbagai seleksi hingga menjalani training kerja namun perusahaan terkait belum pasti menerimamu sebagai karyawan.
Setidaknya ada empat tips menjalani training kerja agar diterima di perusahaan. Di antaranya sebagai berikut:
1. Menunjukkan Kemampuan Terbaik
Tips menjalani training kerja agar diterima yang pertama yakni menunjukkan kemampuan terbaik. Menunjukkan kemampuan terbaik ini bisa berupa disiplin dalam bekerja, komitmen dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas sesuai posisi yang dilamar, sungguh-sungguh mempelajari materi yang ada dan lain sebagainya.
Di sisi lain, kamu juga tidak perlu takut mengambil suatu tantangan. Misalnya, tantangan berupa tugas ekstra yang lebih rumit. Sebaiknya, tantangan yang ada menjadi motivasi bagi dirimu dalam dunia kerja.
2. Interaksi dengan Baik
Berinteraksi dengan baik adalah satu hal wajib yang harus dilakukan oleh peserta training kerja. Ya, berinteraksilah dengan baik saat bertemu dengan rekan-rekan kerja, atasan dan pembimbing training di lingkungan kerja. Berinteraksi baik ini bisa berupa sikap ramah, sopan dan berbicara dengan baik dan sikap-sikap lain yang menunjukkan kesan positif.
Di samping itu, kamu juga bisa meminta saran dan mengajukan pertanyaan seputar pekerjaan dengan baik ke rekan-rekan kerja. Interaksi ini perlu dilakukan agar kemampuan dan keterampilanmu dalam bekerja lebih meningkat dan kamu dapat memperluas pengetahuan seputar dunia kerjamu.
3. Menunjukkan Kemampuan Kerja Tim yang Baik
Kebanyakan perusahaan mengharuskan karyawan-karyawannya memiliki kemampuan bekerja secara tim. Oleh karenanya, selama training kerja, kamu perlu menunjukkan kemampuanmu dalam bekerja secara tim dengan baik.
Ada salah satu permasalahan yang sering kali muncul dalam kerja tim di perusahaan. Yakni, ada salah satu atau beberapa karyawan yang enggan menghiraukan pandangan orang lain, apalagi mencapai tujuan bersama. Nah, hindari sikap negatif tersebut agar kamu lolos training kerja dan diterima kerja di perusahaan terkait.
4. Belajar dengan Tekun
Hal yang tidak kalah penting dalam menjalani training kerja yakni belajar dengan tekun. Belajarlah berbagai hal yang berkaitan dengan posisi kerjamu. Selama training kerja, dengarkanlah dan pahamilah instruksi yang diberikan oleh pembimbing kemudian terapkan dengan baik.
Selain itu, kamu juga bisa menambah pengethuan dan wawasan dengan menggunakan sumber tambahan, seperti artikel, buku dan lainnya. Tujuannya tidak lain untuk memperdalam pemahamanmu dalam dunia kerja.
5. Menunjukkan Kemajuan
Tips menjalani training kerja agar diterima yang terakir yakni menunjukkan kemajuan hingga masa training berakhir. Kamu mungkin perlu membuat catatan terkait kekuranganmu dalam menjalani training. Kemudian, perbaiki kekuranganmu itu dan tingkatkan kemampuan kerjamu.
Belajar dengan tekun dan berlatih terus adalah kunci yang harus kamu jalani untuk menunjukkan kemajuan selama training kerja. Dengan menunjukkan kemajuan ini, diharapkan kamu bisa memperoleh penilaian yang terbaik sehingga diterima kerja di perusahaan terkait.
Itulah penjelasan tentang apakah training kerja sudah pasti diterima dan tips menjalaninya. Pada intinya, training kerja adalah tahapan seleksi yang sangat penting dan harus dijalani oleh calon karyawan dengan baik. Oleh karenanya, jalani masa training kerja dengan sungguh-sungguh ya!